Sumatrapost.id – Wakil Wali Kota Palembang menerima audiensi Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) Sumatera Selatan, M. Randika Pranata, bersama jajaran pengurus Gekrafs Sumsel, di Ruang Rapat II Sekretariat Daerah (Setda) Kota Palembang, Selasa (8/4/2025)
Audiensi ini menjadi langkah strategis dalam membangun sinergi antara pelaku ekonomi kreatif dengan pemerintah daerah. Dalam kesempatan tersebut, Gekrafs Sumsel menyampaikan komitmennya untuk mencari, membina, dan mengembangkan talenta kreatif lokal, serta mendorong lahirnya produk-produk unggulan yang dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
Ekonomi kreatif menyumbang porsi besar dalam Produk Domestik Bruto (PDB) nasional. Sektor ini mencakup berbagai bidang seperti kuliner, fashion, kriya, film, musik, hingga aplikasi digital dan animasi. Banyak di antaranya lahir dari potensi lokal yang berkembang lewat inovasi, teknologi, serta kearifan budaya daerah.
“Ekonomi kreatif merupakan sektor yang sangat potensial untuk menjadi salah satu pilar utama Pendapatan Asli Daerah (PAD). Kami melihat potensi besar di Palembang dan Sumatera Selatan, terutama dari para pelaku ekonomi kreatif yang selama ini mungkin belum tersentuh pembinaan secara maksimal. Melalui kolaborasi ini, kami ingin menciptakan ruang bagi mereka agar bisa berkembang dan berdaya saing,” M. Randika Pranata menerangkan.
Wakil Wali Kota Palembang, Bapak Prima Salam, menyampaikan dukungan penuh dari pemerintah kota terhadap inisiatif Gekrafs. “Kami dari Pemerintah Kota Palembang mendukung penuh program Gekrafs karena kita harus sama-sama bergandengan tangan untuk meningkatkan tumbuh kembang pelaku ekonomi kreatif di Kota Palembang,” tuturnya.
Pemerintah Kota Palembang juga menyampaikan komitmennya untuk mendukung melalui berbagai fasilitasi, pelatihan, hingga promosi bagi produk-produk kreatif lokal. Audiensi ini diharapkan menjadi langkah awal dari kerja sama berkelanjutan untuk menciptakan ekosistem ekonomi kreatif yang inklusif, inovatif, dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.